Fakta dan Pesan dari 99 Cahaya di Langit Eropa
1. Cappucino
Cappucino, kopi yang selama ini kita kenal berasal dari Italia. Tetapi sebenarnya biji kopi itu berasal dari biji-biji kopi Turki yang tertinggal di medan perang di Kahlenberg. (halaman 50).
2. Roti Croissant
Roti Croissant selama ini dikenal sebagai roti yang berasal dari Prancis. Tapi sebenarnya, Roti ini berasal dari Austria. Roti ini dibuat dengan bentuk menyerupai bulan sabit, menyamai simbol dalam bendera negara Turki. Roti Croissant dibuat untuk merayakan kekalahan Kerajaan Ottoman di Wina. Roti berbentuk bulan sabit, menyiratkan seolah-olah simbol bulan sabit Turki dapat dimakan.
Roti yang berasal dari Wina ini kemudian terkenal di Prancis berkat putri Marrie Antoinette yang menikah dengan pangeran Prancis. Putri Antoinette kemudian mengenalkan Roti ini dalam jamuan-jamuan besar.
nb. : Putri Marrie Antoinette dikenal sebagai wanita hedonisme, yang sangat menyukai harta dan kemewahan. Dia menjadi salah satu korban revolusi perancis, yang dihukum pancung.
3. All You Can Eat, Pay As You Wish
Itulah slogan sebuah rumah makan bernama "Der Wiener Deewan". Rumah makan ini menggunakan konsep ikhlas, konsep take and give. Pengunjung bisa mengambil makan sepuasnya di sini, dan merekapun boleh membayar seikhlasnya. Semua makanan yang tersedia adalah makanan dengan kualitas terbaik dan dengan label "halal food". Berdiri sejak tahun 2003, sepuluh tahun bukanlah waktu yang singkat untuk sebuah rumah makan kejujuran seperti ini. rumah makan ini membuktikan bahwa ajaran islam memberi, berzakat, berderma, tidak akan menguras harta. Tetaoi justru memperbanyak harta. (halaman 59).
4. Bunda Maria dan Lafadz Tauhid
Percaya atau tidak, pinggiran hijab Bunda Maria itu bertahtakan kalimat Laa Ilaaha Illallah (halaman 164). Ceritanya panjang. Dahulu ketika peradaban arab dianggap paling maju, barang-barang produksinya selalu laris dipasaran. Mulai dari kain, hingga perabotan. Tren saat itu mereka selalu menyertakan kufic, atau seni kaligrafi arab kuno, yang tidak dapat terbaca oleh pengetahuan huruf arab biasa. Kufic yang hampir selalu ada di setiap komoditas arab saat itu adalah kalimat Laa Ilaaha Illallah.
Sangking populernya kalimat ini dalam setiap komoditas arab yang membanjiri eropa, maka tidak heran pelukis eropa pun mencontoh inkripsi arab ini di setiap karyanya. Mereka tidak mengerti arti kufic tersebut, maka dari itu secara tidak sengaja kufic tersebut mereka contoh dalam karyanya. Kufic yang ada di benda-benda seni eropa dinamakan Pseudo Kufic, yaitu kufic yang di buat oleh orang yang hanya mencontoh kufic tanpa mengerti makna kalimatnya. Sehingga Pseudo Kufic ini lebih sulit dibaca.
5. Inspirasi Lagu Alla Turca Milik Mozart
Pernah dengar lagu terkenal ini? Dulu sekali kita mendengar lagu ini dari sebuah iklan pasta gigi. Paling tidak kita pasti pernah mendengarnya meskipun tidak tahu judul lagunya.
Ternyata pembuatan lagu ini terinspirasi dari kedisiplinan para militer Janissari Turki jaman dulu.
6. Tulip
Bus Pariwisata di Turki dihiasi gambar-gambar bunga tulip. Di dalam istana pun, ruangan Harem dihiasi gambar-gambar tulip. Tulip memang menjadi simbol pariwisata di Turki. Mengapa Turki memakai bunga kebanggaan Belanda?
Sayang sekali ternyata Turki hanya kalah cepat dari dibandingkan Belanda. Bunga tulip sebenarnya berasal dari Anatolia, Turki dan sebagian Asia Tengah. Tulip semakin populer ketika Ottoman melancarkan invasi ke negara-negara Eropa. Dari semua negara yang didatangi Turki, hanya Belanda yang tertarik mengembangkan bunga tulip. Dengan kemajuan teknologi, tulip dikembangkan menjadi beraneka jenis dan warna. Bahkan saat ini festival tulip tahunan selalu diadakan di Belanda. (Halaman 350)
7. Dari Berjemur, Lalu Masuk Islam.
Vienna Islamic Center, masjid terbesar di Austria berada di kota Wina, di pinggir sungai Danube. Saat musim panas, banyak warga Austria yang menghabiskan waktu musim panasnya dengan berjemur - mengenakan busana yang sangat minim. Pemandangan yang sangat kontras untuk sebuah lingkungan masjid. tetapi justru dengan ini masjid ini mendapatkan baerkah. Banyak orang yang tadinya berjemur di pinggir sungai akhirnya penasaran, dengan suara adzan yang mereka dengar, dan akhirnya masuk islam.
8. Malaikat Mikail dan Intepretasinya
Islam mengenal Malaikat Mikail sebagai sosok pembagi rizki. Tetapi, umat kristen dan yahudi ternyata memiliki intepretasi yang berbeda. Dalam tradisi kristen, dia dikenal sebagai malaikat perang, atau lebih tepatnya malaikat pelindung. Sementara Yahudi, Mikail berarti "dia yang menyerupai tuhan. Dalam kristen dan yahudi, nama mikail disebut dengan saint Michel. (halaman 133).
9. Napoleon Bonaparte adalah Seorang Muslim
Sekembalinya Napoleon dari ekspedisinya menaklukan Mesir, surat kabar saat itu memberitakan bahwa Napoleon menjadi sangat religius dan mengagumi ayat Al-Quran dan Nabi Muhammad. Sebagian orang menganggap itu hanya strategi Napoleon dalam merengkuh hati rakyat mesir yang sudah ditaklukkannya (halaman 181). Sekembalinya dari Mesir, Napoleon terinspirasi dari pertemuannya dengan seorang Imam di Mesir yang mengundangnya pada sebuah acara Islam dan akhirnya menelurkan "Napoleonoc Code". Sebuah undang-undang tidak resmi yang disusun secara cepat oleh empat orang ahli hukum. isi dari Napoleonic Code ini dinilai pasal-pasalnya senapas dengan syariah Islam (halaman 181). Bagaimanapun Napoleon adalah tokoh besar di Prancis. Dia dianggap sebagai pahlawan besar. jika fakta mengatakan dia adalah muslim, pasti akan mengurangi nilai kebesarannya. Entah untuk kepentingan nasional atau kepentingan apapun yang lebih besar, fakta ini tidak akan diungkap secara gamblang, atau malah ditutup rapat-rapat. Hanya satu yang diamini oleh semua orang, bahwa tangan kanan Napoleon, Jendral kepercayaan Napoleon Francois Menou, bersyahadat setelah kembali dari Mesir. Berarti tidak dapat dibantah bahwa setidaknya Napoleon tidak jauh dari Islam.
10. Axe Historique, Jalan Kemenangan Menghadap Kiblat
Jalan kemenangan ini sengaja dibangun untuk merayakan kemenangan pahlawan besar Prancis,Napoleon Bonaparte Sang Penakluk Eropa. Axe Historique ini adalah garis imaginer yang membelah kota Prancis. Banyak bangunan penting terdapat di garis ini. Mulai dari museum Louvre, gerbang Arc du Triomphe du Carrousel, monumen Obelisk, Champ Elysees, Arc du Triomphe de l'Etoile, hingga L Defens. Jalan ini memang lurus, sekilas orang tidak tahu kemanakah jalan ini menghadap, apakah ke timur atau ke barat. Tatapi faktanya bangunan Arc du Triomphe dibangun setinggi 20 meter, diatasnya terdapat patung kereta kuda Yunani Kuno yang ditarik empat ekor kuda dan diapit dua perempuan bersayap bersepuh emas, semuanya menghadap ke arah timur, arah kiblat di eropa. Dan jika Axe Historique ini ditarik garis lurus ke arah timur, jalan ini memang menuju Mekkah, kiblat umat Islam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar